get app
inews
Aa Text
Read Next : BMKG Jelaskan Penyebab Gempa M 4,5 di Cilacap, Dirasakan hingga Bantul

Tim Pemadam Berjibaku Padamkan Api Tangki Kilang Minyak Cilacap yang Masih Berkobar

Minggu, 14 November 2021 - 08:38:00 WIB
Tim Pemadam Berjibaku Padamkan Api Tangki Kilang Minyak Cilacap yang Masih Berkobar
Api yang membakar tangki kilang minyak di RU IV Cilacap masih berkobar, Minggu (14/11/2021) pagi. (iNews/Heri Susanto)

CILACAP, iNews.id  – Upaya pemadaman di salah satu tangki di area kilang Cilacap terus dilakukan Pertamina melalui offensive fire fighting sejak Sabtu (13/11/2021). Dari pantauan lapangan, api berhasil dikendalikan tim pemadam Pertamina dan terlihat semakin mengecil. 

"Meski berhasil dikendalikan, kami tetap melakukan penyekatan di seputar tangki sekaligus melakukan pendinginan dengan fire truck dan hydrant agar api benar-benar padam,” kata Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya dalam keterangan pers, Minggu (14/11/2021).

Untuk offensive fire fighting, Pertamina telah mengerahkan sekitar 50 personel dari Tim Bantuan Keadaan Darurat (TBKD) dan 30 personel pemadam dari internal Pertamina. Pertamina juga melakukan koordinasi dengan TNI dan Polri untuk pengamanan kondisi di lokasi sekitar area kejadian.

Sepanjang upaya pemadaman, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memonitor langsung penanganan insiden tersebut lewat Pertamina Integrated Command Center (PICC) di Gedung Graha Pertamina Jakarta. 

PICC merupakan inovasi digitalisasi Pertamina dan menjadi pusat big data Pertamina yang berfungsi sebagai integrator dan memonitor seluruh aktivitas operasional secara real time.

Nicke didampingi manajemen memantau langsung penanganan insiden terbakarnya tangki di area Kilang Cilacap tersebut lewat tampilan video CCTV secara realtime  yang terhubung langsung dengan sistem PICC  Sabtu (13/11/2021) malam. 

Nicke juga berkoordinasi erat dan menginstruksikan tim Pertamina, terutama yang ada di lapangan terus berupaya maksimal untuk mengatasi insiden. 

Tak hanya itu, Nicke juga memantau pasokan BBM dan juga mekanisme pola suplai Regular, Alternative dan Emergency (RAE) yang juga terdata lewat sistem PICC. Nicke  memastikan pasokan energi untuk masyarakat tidak terkendala dan distribusi tetap berjalan lancar.

Masyarakat sekitar yang sebelumnya sempat mengamankan diri di aula Kelurahan Lomanis dan Masjid Baitul Munir Lomanis telah seluruhnya kembali ke rumah masing-masing.

"Kami mohon support serta doa seluruh masyarakat Indonesia, agar insiden ini dapat segera kami tangani secara tuntas," katanya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut