TMMD Sengkuyung Tahap II Berdayakan Masyarakat Antisipasi Krisis Pangan di Semarang
                
            
                SEMARANG, iNews.id - Pelaksanaan program Tri Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II 2023 di Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, resmi ditutup. TMMD dilaksanakan selama satu bulan.
Berbagai sinergi antara pemerintah kota (Pemkot) Semarang, Kodim 0733 Kota Semarang dan masyarakat telah menghasilkan banyak pembangunan dan kegiatan.
                                    Pembangunan tak hanya pada segi infrastruktur dan fisik saja, pembangunan non fisik juga jadi konsentrasi. Salah satunya dengan pemberdayaan masyarakat mengantisipasi dampak El Nino yakni adanya krisis pangan.
Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu mengatakan, sesuai arahan bapak Presiden melalui BMKG menyatakan ada fenomena El Nino yang membuat kemarau berbeda dengan sebelumnya.
                                    "Dari fenomena El Nino ini dampak panjangnya yakni krisis pangan yang bisa saja terjadi. Untuk itu kami bersinergi melalui TMMD ini menjadi kesempatan memberikan pelatihan dan peningkatan SDM dengan memberi pelatihan pertanian, baik urban farming, budi daya ikan dan sebagainya," kata Mbak Ita sapaan akrabnya, Jumat (11/8).
Menurutnya, TMMD ini merupakan wujud sinergitas antara pemerintah daerah dengan TNI Polri khususnya dari Kodim 0733 Kota Semarang yang sudah membantu berbagai kegiatan baik fisik dan non fisik.
                                    "Terjadinya krisis pangan, kita antisipasi. Jangan sampai terjadi krisis pangan di Kota Semarang. Sehingga upayanya ya dengan mempertahankan ketahanan pangan. Caranya dengan budidaya ikan, urban farming dan sebagainya," ujarnya.
Ita menyebut, dampak El Nino ini sudah mulai terasa. Terlihat dengan udara yang semakin kering, suhu udara panas sampai hujan yang jarang turun.
                                    "Ini yang kita antisipasi, termasuk kita mempertahankan tanah produktif dan sawah agar tetap terjaga produksinya. Karena El Nino ini kan arahnya ke krisis pangan, maka upaya kita dengan urban farming, masyarakat menanam sendiri, juga budi daya ikan," ujarnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Semarang, Ulfi Imran Basuki mengatakan, kegiatan non fisik TMMD kali ini menyasar pada peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
Editor: Ahmad Antoni