UNS Latih Kemampuan Usaha Petani Bunga Potong di Karanganyar

"Potensi bunga potong di Desa Berjo sangat bagus apabila dikelola lebih baik. Rintisan usaha bunga potong oleh petani muda menjadi modal utama, apalagi wilayah geografis Desa Berjo sangat mendukung untuk beragam jenis bunga potong,” ujarnya.
Namun demikian, para petani masih perlu meningkatkan kapasitasnya agar usaha bunga bisa berkelanjutan dan kompetitif. Pelatihan diikuti 14 anggota kelompok tani bunga, yang diselenggarakan secara bertahap meliputi pelatihan usaha bunga krisan mulai dari budi daya, analisis dan diversifikasi usaha hingga pemasaran.
Pelatihan tahap pertama berlangsung di lahan bunga krisan milik petani Desa Duren, Kecamatan Bandungan yang sudah memiliki pengalaman panjang dalam bisnis bunga krisan. Dalam pelatihan, petani Berjo Flora belajar dan mempraktikkan langsung tentang proses pembibitan, penanaman, pemeliharaan serta proses panen bunga krisan.
Untuk melengkapi kemampuan petani, pada pelatihan berikutnya tim pengabdian UNS memberikan pembekalan berupa ketrampilan pembuatan buket bunga. Harapannya petani bisa menambah diversifikasi usaha bunga potong dan tidak hanya mengandalkan penjualan bunga segar.
Selain itu, penguatan pemasaran melalui sistem online dengan memanfaatkan media sosial juga diberikan dalam bentuk penyediaan papan nama untuk outlet toko bunga milik kelompok.
Editor: Ary Wahyu Wibowo