get app
inews
Aa Text
Read Next : Jalur Stasiun Semarang Tawang -Alastua Terendam Banjir, 16 Perjalanan KA Dibatalkan

Update Dampak Banjir Semarang, 3 Orang Tewas 1 Hilang Puluhan Lainnya Mengungsi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 08:09:00 WIB
Update Dampak Banjir Semarang, 3 Orang Tewas 1 Hilang Puluhan Lainnya Mengungsi
Sejumlah warga di Semarang, Jawa Tengah menumpang truk untuk beraktivitas dampak banjir yang melanda wilayah tersebut. (Foto: BNPB).

Menurutnya, untuk mempercepat surutnya air, sejumlah pompa milik Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Pusat Pengendalian Sarana dan Prasarana Sumber Daya Air (PPSDA) dan BNPB terus beroperasi. 

Dia menyampaikan, air yang menggenangi kawasan tengah hingga utara kota disedot menuju dua kolam retensi, lalu dialirkan ke Laut Jawa. 

"Namun, debit air masih terus bertambah karena pasokan dari hulu Sungai Tenggang dan Sringin belum berhenti," ucapnya. 

Meski wilayah hilir tak diguyur hujan, bagian hulu justru masih bergejolak. Radar cuaca Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang menunjukkan awan konvektif dengan potensi hujan sedang hingga lebat masih muncul di beberapa titik. 

Kondisi ini membuat banjir di Kota Semarang seolah enggan pergi. Di sisi lain, keberadaan proyek tol dan tanggul laut turut memperlambat aliran air menuju laut.

Menghadapi situasi tersebut, kata dia BNPB mengambil langkah strategis dengan menambah armada Operasi Modifikasi Cuaca (OMC). Penambahan pesawat penabur bahan semai Natrium Klorida (NaCl) dan Kalsium Oksida (CaO) dilakukan untuk mengendalikan awan pembawa hujan yang mengepung Semarang dari berbagai arah.

Sebelumnya, BNPB telah mengerahkan satu pesawat Cessna Caravan PK-SNM untuk mengurai awan agar tidak menurunkan hujan di wilayah terdampak banjir maupun di hulu sungai. Namun, masifnya pembentukan awan membuat satu armada belum cukup.

Mulai Kamis (30/10), pesawat tambahan akan dikerahkan dengan cakupan operasi yang lebih luas. Berbeda dari sebelumnya, armada kedua ini akan ditempatkan di Lanud Adi Soemarmo, Solo, sebagai posko OMC wilayah selatan Jawa Tengah.

"Melalui penambahan armada udara ini, BNPB berharap upaya percepatan penanganan banjir dan mitigasi ke depan dapat berjalan lebih optimal. Ketika satgas darat terus berkejaran dengan waktu di lapangan, di langit, BNPB menambah kekuatan untuk mengatur agar hujan jatuh di tempat yang semestinya," katanya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut