SUKOHARJO, iNews.id – Satu kasus Covid-19 varian Omicron yang masuk ke Kabupaten Sukoharjo berhasil ditanggulangi. Satu orang yang positif Omicron telah sembuh dan transmisi lokal berhasil dicegah.
Warga yang positif Covid-19 varian Omicron terdeteksi melalui uji sampel genom atau whole genom squenser (WGS). Satu orang warga dinyatakan positif terpapar Omicron dan dua kontak erat telah mendapatkan penanganan fasilitas layanan kesehatan berupa tracing, testing dan treatmen.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan, riwayat kasus Omicron di Sukoharjo terdapat pada tenaga kesehatan akhir Desember 2021. Kemudian secara sukarela melakukan pemeriksaan PCR pada awal Januari 2022, tepatnya pada 4 Januari 2022.
Hasil PCR, yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19. Kemudian sampel pemeriksaan dikirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah untuk uji WGS, dimana hasilnya keluar baru baru ini varian Omicron.
"Ini kasus lama dan yang bersangkutan paham melaksanakan tata lakasana protokol kesehatan. Konfirmasi positif Omicron satu orang dua kontak erat negatif," kata Yunia, Jumat (21/1/2022).
Dari hasil pelacakan, penularan karena melakukan perjalanan dari salah satu kota di Indonesia yang terlebih dahulu melaporkan munculnya kasus Omicron. Dengan demikian, bukan pelaku perjalanan luar negeri.
Yang bersangkutan merasa khawatir karena informasi merebaknya Omicron dari kota yang baru saja didatangi, sehingga secara mandiri melakukan tes PCR dengan hasil positif Covid-19. Dua keluarganya yang turut dalam perjalanan juga dites PCR dengan hasil negatif.
"Kasus ini langsung karantina mandiri karena tanpa gejala. Sedang keluarganya dikirim ke tempat saudara dan asisten rumah tangga juga dipulangkan sementara," katanya.
Yunia menambahkan, kasus ditangani dengan baik agar tidak terjadi terjadi penularan. Yang bersangkutan juga dinyatakan sembuh setelah menyelesaikan masa karantina pada 18 Januari 2022. Sebagai kewaspadaan, dia meminta masyarakat kembali memperketat protokol kesehatan.
Munculnya kasus Omicron harus dijadikan peringatan bahwa memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas tidak bisa ditawar lagi. Layanan kesehatan masih terus berjibaku dengan tracing, testing dan treatmen kasus. Sebab nyatanya kasus positif Covid-19 masih muncul di Sukoharjo.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait