Sejumkah orang mendatangi Posko DVI Polres Banjarnegara, melaporkan kehilangan keluarga diduga korban dukun Slamet Tohari. (Elis Novit)

Laporan yang masuk ini berasal dari sejumlah daerah seperti Jakarta, Palembang, Lampung dan Yogyakarta.

“Kami terus membuka aduan laporan orang hilang dengan riwayat pernah berhubungan dengan dukun Slamet Tohari guna mempercepat proses identifikasi korban yang saat ini belum diambil oleh pihak keluarganya, meski sudah dimakamkan,” kata Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto.

Hingga saat ini polisi masih terus melakukan pengembangan dan pendalaman kasus pembunuhan berantai dukun pengganda uang. Korban saat ini tercatat sudah mencapai 12 orang.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network