SUKOHARJO, iNews.id - Kondisi Nadira Nysha Afiyah, bocah 1,5 tahun asal Kabupaten Sukoharjo yang menderita jantung bocor sejak lahir mengundang perhatian sejumlah kalangan. Salah satunya dari Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Saat datang ke rumah kontrakan keluarga Nadira di Kampung Gunung RT 01 RW 12, Kelurahan Pucangan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Kapolres memberi bantuan sembako, kasur dan tali asih untuk membantu pemenuhan kebutuhan sehari-hari.
“Kami juga mengajak masyarakat yang memiliki rezeki lebih, untuk dapat membantu meringankan apa yang menimpa keluarga ini,” kata Wahyu Nugroho Setyawan, Jumat (8/10/2021)
Kondisi yang dialami Nadira beserta keluarganya sungguh memilukan. Selain Nadira yang menderita jantung bocor, sang ibu, Yunita mengalami gagal ginjal. Sedangkan ayahnya, Andrean Yudi Kurniawan menjadi korban PHK.
Yunita menderita gagal ginjal dan harus cuci darah dua kali seminggu. Sedangkan Andrean dulunya bekerja sebagai satpam. Dia terkena PHK tahun 2020 akibat dampak pandemi Covid-19.
Dia kini mengandalkan penghasilan dengan menjadi buruh bangunan. Sementara untuk membantu ekonomi keluarga, Yunita bekerja menjadi buruh seterika pakaian.
Kondisi ekonomi yang pas-pasan, membuat keluarga ini tidak mampu membayar biaya pengobatan anaknya. Sudah 6 bulan Nadira tidak mendapatkan penanganan medis karena tidak ada biaya.
Belum lagi BPJS Kesehatan Nadira tidak bisa digunakan karena ada kesalahan. Bahkan pemenuhan gizi bocah balita tersebut juga terkendala. Padahal nutrisi sangat penting agar berat badannya segera naik.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait