"Atas nama Bapak Kapolda kami mohon maaf apabila masyarakat menjumpai ada perilaku anggota polisi yang tidak mengenakkan," ujarnya.
Dia mengatakan, pada tanggal 1 Juli mendatang, Polda Jateng akan menggelar peringatan HUT Bhayangkara dengan berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan di Lapangan Simpang Lima Semarang.
"Silakan masyarakat ikut hadir di Lapangan Simpang Lima Semarang. Di sana akan dilangsungkan karnaval, bazar UMKM dari seluruh kabupaten/kota se Jawa Tengah yang dikelola ibu-ibu Bhayangkari, ada berbagai kuliner dan juga kerajinan beberapa karya anak bangsa," ungkapnya.
Abioso juga menitipkan pesan dari Kapolda untuk masyarakat Kota Semarang, dimana menginjak pada usianya yang ke-77 ini, pihaknya mohon doa restu agar Kepolisian khususnya Polda Jateng bisa melanjutkan berkarya dan melanjutkan tugas untuk masyarakat Indonesia. "Semoga dimanapun kami berada mendapat tempat di hati masyarakat," tandasnya.
Pembina Yayasan Sam Poo Kong, Mulyadi mengatakan bangga dan mengucapkan terima kasih karena dilibatkan dalam kegiatan Hari Bhayangkara.
"Kami jauh-jauh hari sudah bermitra dengan Polri, tanpa memandang ras, suku, maupun agama. Polri luar biasa, semoga tambah dicintai rakyat seluruh Indonesia," ujarnya.
Salah satu penerima bantuan, Suti Rohani (69) warga Tarupolo Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang mengaku senang sekali mendapat bantuan dari Polda Jawa Tengah. Pasalnya Suti selama ini tidak pernah mendapatkan bantuan dari tempat lain.
Editor : Ahmad Antoni
polda jawa tengah Wakapolda Jateng abioso seno aji kelenteng sam poo kong kota semarang bakti sosial Presisi wisata religi polda jateng kapolda
Artikel Terkait