Salah satu Pertashop yang berdiri di wilayah Jawa Tengah. Foto: Ist.

“Jumlah masih akan terus bertambah seiring komitmen Pertamina dan pemerintah dalam mewujudkan pemerataan energi yang berkualitas, tidak hanya di kawasan perkotaan, tapi juga merata hingga pelosok pedesaan,” tuturnya.

Sejak awal Pertamina mengusung program one village one outlet (OVOO), di mana satu desa atau kecamatan tersedia Pertashop. Untuk mempercepat pencapaian tersebut, Pertamina menggandeng kerja sama dengan sejumlah pihak terkait. 

“Mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, Himpunan Bank Negara (Himbara), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), hingga para pengusaha lokal maupun pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM),” kata Brasto.

Perkembangan Pertashop yang pesat tercapai berkat kerja sama dari berbagai pihak yang memberikan dukungan kepada Pertamina. Seperti kemudahan perizinan yang didukung oleh pemerintah daerah setempat, hingga permodalan yang dibantu perbankan melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) atau program pinjaman sejenis. 

Pertamina telah membuka kesempatan investasi bagi para pengusaha maupun lembaga usaha, seperti BUMDes untuk menjalankan usaha Pertashop. Pertashop telah menjadi salah satu model usaha baru yang memberikan multiplyer effect, khususnya bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa. 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network