Dengan motor yang sudah dimodifikasi, Akhlis mampu berjualan kopi keliling kota memilih tempat-tempat yang strategis. Namun biasanya Ahklis memilih berjualan di kompleks perkantoran terpadu Kabupaten Boyolali.
“Selain ramai, lokasinya sangat mendukung untuk bersantai sambil minum kopi,” kata Akhlis Aulia Nur Firdaus, Kamis (1/12/2022).
Berjualan mulai pukul 08.00–12.00 WIB, pengunjung selalu ramai, khususnya anak anak muda. Selain rasanya tak kalah dengan di cafe, harganya pun sangat terjangkau, antara Rp7.000 hingga Rp15.000 per cangkir tergantung jenis pilihannya.
Ahklis mengaku hampir empat bulan berjualan kopi. Ide usaha terinspirasi dari media sosial dan beberapa temannya di Jakarta yang juga membuat coffee shop berjalan. Dalam sekali jualan, Akhlis bisa menjual 10-15 cangkir, dan saat ramai bisa mencapai lebih dari 20 cangkir.
Agar usahanya terus berkembang, Ahklis juga menerima panggilan melalui telepon maupun DM akun media sosialnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait