3. Abdi Dalem Ungkap Ciri-Ciri Pencuri
Abdi Dalem Sri Atun (50) mengungkapkan ciri-ciri salah seorang pencuri yang menyatroni Keraton Kasunanan, Surakarta. Menurutnya ada dua orang pencuri yang menyatroni keraton. Salah seorang pencuri sempat mencekik leher Atun dan mengancam akan membunuhnya di salah satu ruangan Panti Rukmi.
"Ciri-cirinya rambut dikucir, tidak pakai topeng, tapi pakai topi," uajrnya. Kejadian bermula saat Atun sedang beradu di sisi sebelah Timur Panti Rukmi. Dia melihat adanya gerak-gerik mencurigakan dan mencoba memeriksa sebuah ruangan di kawasan tersebut. "Saya dari timur, saya nginceng, pikir saya teman-teman masuk sama saya. Saya masuk bilang assalamualaikum, Niki ada orang nya tidak?" ujarnya.
Tidak lama, muncul seseorang yang langsung mencekik leher Atun dan menyerukan ancaman. "Dari belakang pencuri mengancam mati opo Urip? Asal mbengok mati," ujarnya. Atun kemudian membalas pernyataan itu dengan berkata bahwa dirinya sedang bersih-bersih.
4. Kubu PB XIII dan LDA Sama-Sama Siaga
Kondisi Keraton Solo memanas pascamunculnya kasus pencurian dan pelaporan GKR Timoer Rumbai ke polisi. Kubu Paku Buwono XIII dan LDA Keraton Kasunanan Surakarta pada Selasa (20/12) sama-sama berjaga di kawasan Sasana Wilopo. Kedua kubu itu pun memiliki persepsi berbeda terhadap rentetan kasus yang terjadi.
Ketua LDA Keraton Kasunanan Surakarta mengatakan adanya kabar pencurian yang terjadi pada, Sabtu (17/20) menjadi momentum untuk bisa masuk kembali ke dalam kawasan Sasana Wilapa. "Kami sudah ada di dalam kami melakukan kewajiban. Ya semua tadi memang nangis, anak-anak nangis semua," ujarnya, Selasa (20/12) siang.
5. Kubu LDA Masuk Sasana Wilapa Keraton
Dua kubu keturunan Paku Buwono XII sedang berjaga di kawasan Sasana Wilapa Keraton Kasunanan. Kelompok LDA pimpinan GKR Wandansari mulai menempati kawasan tersebut sejak Sabtu (17/12) siang. Masuknya LDA ke Sasana Wilapa menjadi peristiwa pertama sejak 7 tahun silam. "Proses masuk kembali itu yang nuntun Allah. Kenapa ada peristiwa ada maling masuk terus ada pembantu yang di dalam dicekik," ujar GKR Wandansari, Rabu (17/12).
Kelompok LDA masuk ke dalam Sasana Wilapa dengan cara melompat melewati kawasan Panggung Endro. "Melompat di gedung sebelah barat masjid. Saya lewat situ. Panggung Endro, bawahnya khusus untuk menyimpan peti jenazah," katanya.
Terpisah, Wakil Pengageng Sasana Wilapa, Kanjeng Raden Arya (KRA) Dani Nur Adiningrat, menilai bahwa tindakan LDA sudah melanggar aturan yang diterapkan Sinuwun. "Kemarin menggelar tarian, kemudian latihan Bedhaya Ketawang," katanya. Dia menegaskan bahwa seharusnya setelah berusaha mencari pencuri, LDA lanjut keluar. Tetapi malah menduduki dan menggunakan Dalem Ageng.
6. Putri Keraton Solo Adukan Pencurian ke Polisi
Putri Keraton Kasunanan Surakarta GRA Devi Lelyana Dewi akhirnya membuat pengaduan atas dugaan pencurian ke Polresta Solo, Rabu (21/12) siang. Didampingi kuasa hukumnya Sapto Dumadi Ragil Raharjo, putri kedua Paku Buwono XIII itu masuk ke ruang pengaduan Polresta Solo sekitar pukul 16.00 WIB.
Editor : Ahmad Antoni
keraton kasunanan keraton solo Kapolresta solo polresta solo paku buwono paku buwono XII gusti moeng bentrokan konflik Gusti Rumbai
Artikel Terkait