Pihaknya ingin mengenalkan kepada anak-anak tentang fosil manusia purba dan sejarah lainnya yang ada di Museum Sangiran.
Dikatakannya, Museum Sangiran memiliki daya tarik wisata edukasi yang tepat utuk dikunjungi. Dari beberapa display yang disajikan, anak-anak dapat melihat langsung dan menambah pengetahuan mengenai sejarah peradaban manusia purba dan fosil hewan purba.
"Museum Sangiran juga bisa sebagai objek cinematografi. Anak-anak sangat exciting untuk berfoto ria atau mendokumentasikan apa yang ada di dalam museum," ucapnya.
Kawasan museum yang bagus, lanjutnya, menjadikan objek fotografi yang menarik dan dapat digunakan sebagai kenangan bahwa di usia dini anak-anak pernah berkunjung ke Museum Sangiran. Kelak bisa menjadi cerita tersendiri saat mereka dewasa.
"Di Museum Sangiran, anak-anak juga senang karena dapat berinteraksi langsung dengan cara menyentuh beberapa fosil yang berada di ruang pamer. Hal ini menjadi salah satu daya tarik anak-anak," tuturnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait