Polisi menunjukkan foto orang yang diduga menjadi korban pembunuhan berantai dukun pengganda uang di Banjarnegara. Fotp: iNews/Elis Novit.

BANJARNEGARA, iNews.id – Warga yang kehilangan keluarga dengan riwayat pernah kontak dengan dukun pengganda uang Tohari mulai melapor ke pos DVI ante mortem Polres banjarnegara. Warga dari berbagai daerah, mengirim foto dan identitas guna dicocokkan dengan korban. 

Foto-foto korban dan identitas nantinya akan dicocokan, mulai dari struktur gigi hingga test DNA. setelah ada kecocokan, jenazah korban akan diserahkan kepada pihak kelurga. 

“Warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa segera melapor dan datang agar bisa dilakukan pencocokan dan identifikasi,” kata petugas DVI Polda Jateng, Suwondo, Kamis (6/4/2023). 

Sementara itu, dua korban bernama Irsyad dan Wahyu Triningsih, warga Lampung, diakui pelaku dikubur dalam satu liang pada temuan korban yang ke 11 dan 12. Meskipun ada keterangan dari pelaku, petugas tetap akan mencocokan data ante mortem dan post mortem. 

Polisi kini masih terus mengembangkan kasus pembunuhan berantai belasan orang yang dilakukan dukun Tohari. 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network