Kepala Bagian Umum Kanwil DJP Jawa Tengah II, M Ivon Indardi saat memberikan keterangan pers, Selasa (21/3/2023). Foto: Ist.

SOLO, iNews.id - Penerimaan pajak di Kanwil DJP Jawa Tengah II tumbuh 14,63 persen. Sedangkan target penerimaan pada tahun 2023 sebesar Rp 13,34 triliun. 

Kepala Bagian Umum Kanwil DJP Jawa Tengah II, M Ivon Indardi mengatakan, banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penerimaan pajak. Mulai dari pemulihan ekonomi yang sudah membaik, komoditas yang mengalami peningkatan permintaan hingga mempengaruhi pembayaran pajak. 

“Selain itu juga terdapat faktor eksternal yang mempengaruhi secara tidak langsung,” kata M Ivon Indardi, Selasa (21/3/2023). 

Dikatakannya, pertumbuhan tertinggi dicapai KPP Pratama Karanganyar dengan pertumbuhan 66,50 persen. Berikutnya KPP Pratama Boyolali 35,52 persen dan KPP Pratama Cilacap 33,06 persen.

"Jenis pajak yang tumbuh dan mendominasi adalah PBB sektor perkebunan dan perhutanan yang tumbuh hingga 7434,16 persen. Kemudian PPN dan PPnBM tumbuh 25,33 persen dan PPh nonmigas tumbuh 7,61 persen," ujarnya. 

Ivon menyebut, ada dua sektor utama yang mendominasi pertumbuhan dengan kontribusi penerimaan paling banyak, yaitu industri pengolahan menjadi sektor paling dominan sebesar 43,31 persen. Perolehan realisasinya sebesar Rp777,26 miliar, sehingga pertumbuhan mencapai 18,75 persen.


Editor : Ary Wahyu Wibowo

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network