Namun saat diberi tanda klakson, korban tidak segera menghindar sehingga tertabrak kereta api parsel jurusan Surabaya-Jakarta.
“Saya datang ke lokasi berdasarkan laporan masinis, kondisinya sudah seperti ini (meninggal). Korban tertabrak kereta parsel tujuan Surabaya ke Jakarta,” kata Mutajab, Polsuska.
Hasil pemeriksaan petugas, di saku baju korban telah ditemukan dua identitas berupa KTP lama dengan nama Nusi bin Salwan dan atas nama Waryah bin Kemping, alamat Desa Sigentong Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah korban dievakuasi ke RSUD Kardinah Kota Tegal.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait