Dari keterangan awal korban, pelaku penganiayaan diduga berjumlah dua orang. Salah satu pelaku membawa senjata tajam dan menyerang korban saat ia hendak pulang dari tempat nongkrong.
"Korban menyampaikan bahwa pelaku ini berjumlah dua orang, salah satunya memegang senjata tajam dan langsung memepet dari belakang menggunakan roda dua," ucapnya.
Terkait kemungkinan adanya intimidasi sebelumnya, kakak korban, Felek Wahyu Wibowo menyampaikan, tidak ada informasi soal ancaman. Namun dia menyebut bahwa adiknya sempat berdiskusi soal rencana liputan di Pati dan sebelumnya juga meliput di wilayah Grobogan.
"Kalau terkait intimidasi memang tidak pernah ada informasi. Tapi beberapa hari sebelum insiden, kami sempat komunikasi soal kemungkinan liputan di Pati," kata Felek.
Dia menjelaskan, kondisi luka yang dialami adiknya. "Ada dua luka di bagian kepala, satu berbentuk lurus dan satu agak melingkar. Yang lurus lebih dalam, sedangkan yang melingkar membuat tengkoraknya sedikit cuil," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait