get app
inews
Aa Text
Read Next : 41 Napi asal Jakarta Tempati 5 Lapas Super Maksimum di Nusakambangan

11 Napi Kasus Terorisme Penghuni Lapas Nusakambangan Ikrar Setia NKRI

Rabu, 08 Februari 2023 - 18:17:00 WIB
11 Napi Kasus Terorisme Penghuni Lapas Nusakambangan Ikrar Setia NKRI
11 narapidana kasus terorisme saat ikrar setia NKRI di Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar, Nusakambangan, Cilacap, Rabu (8/2/2023). Foto: Ist.

CILACAP, iNews.id – Sebanyak 11 narapidana terorisme (napiter) Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan mengucapkan ikrar setia Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Rabu (8/2/2023). Kegiatan dilakukan di aula lapas tersebut. 

Mereka melakukan ikrar di bawah sumpah Alquran, dihadiri perwakilan dari Detasemen Khusus (Densus) 88/Antiteror Polri, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Polresta Cilacap, Kodim 0703/Cilacap, hingga jajaran Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Nusakambangan dan Cilacap, rohaniwan Kementerian Agama (Kemenag) Cilacap serta jajaran pejabat struktural dan petugas lapas setempat. Upacara ikrar kesetiaan NKRI berjalan khidmat.  

Keterangan dari humas Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, mereka yang melakukan ikrar NKRI adalah napiter dari kelompok Jamaah Anshor Daulah (JAD) yang berafiliasi dengan kelompok teror ISIS. Mereka menyatakan diri melepaskan baiatnya dari amir alias pimpinan ISIS yang selama ini mereka ikuti. 

Mereka berganti berpegang teguh pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 serta mengatakan akan meningkatkan kesadaran bela negara untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.  

“Kami ucapkan selamat kepada 11 anak kami yang hari ini ikrar setia NKRI. Semoga apa yang diucapkan berasal dari hati yang terdalam, saya berharap ini menjadi sebuah langkah baru bagi anak-anak kami,” kata Kalapas Karanganyar, Hisam Wibowo saat menjadi pembina upacara kegiatan ikrar NKRI.

Dia mengemukakan, terselenggaranya kegiatan itu tidak bisa lepas dari kerja keras bersama yang terlibat, mulai dari Densus 88, BNPT, pihak lain yang terlibat dan tentu pihak lapas sendiri.  

Rangkaian kegiatan itu dilanjutkan penandatanganan surat pernyataan, pembacaan teks Pancasila hingga cium bendera merah putih. 

“Semoga ke depan ketika mereka kembali ke masyarakat mampu jadi tokoh yang juga dapat menyebarkan program deradikalisasi,” katanya 

Upacara ini, sebut Hisam, menjadi motivasi terutama jajarannya agar dapat menjalankan tugas sesuai dengan tujuan dari pemasyarakatan itu sendiri. Ikrar ini menjadi tanda salah satu keberhasilan perubahan perilaku yang diukur tidak hanya dari segi penilaian asesmen, tetapi juga realitas nyata tingkah laku dan kepatuhan warga binaan.

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut