4. Warga Panik Berhamburan Saat Ledakan
Ledakan di kawasan Mako Brimob Srondol Polda Jawa Tengah (Jateng), membuat warga Kelurahan Srondol Wetan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, panik. Banyak warga yang berhamburan keluar rumah karena mendengar suara ledakan keras beberapa kali.
“Bunyi ledakannya beberapa kali, berturut-turut. Suaranya keras sekali. Saya langsung lari, matiin kompor, dan lari keluar rumah,” kata warga Srondol Wetan, Rajiman, Sabtu pagi.
Warga lainnya, Nur juga mengaku panik saat mendengar ledakan keras itu. “Saya tadi teriak-teriak nyuruh orang-orang keluar rumah,” kata Nur.
5.Warga Srondol Wetan di Sekitar Lokasi Ledakan Dievakuasi
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengatakan, setelah ledakan, polisi langsung ke permukiman warga yang dekat dengan lokasi ledakan. Polisi telah mengevakuasi warga.
“Warga di sekitar lokasi sudah dievakuasi dan dilarang mendekat ke lokasi ledakan,” kata Rycko.
6. Polisi Lakukan Disposal di Lokasi Ledakan
Pascaledakan di gudang tempat penyimpanan bahan peledak dan bom militer temuan dari masyarakat di Mako Brimob Srondol Polda Jateng, polisi melakukan disposal di lokasi kejadian. Kegiatan ini untuk memastikan tidak terjadi ledakan susulan.
“Handak (bahan peledak) dan bom militer ini secara berkala sedang dilakukan disposal bekerja sama dengan Korbrimob Jakarta,” kata Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel saat dihubungi iNews.id, Sabtu (14/9/2019).
7.Ledakan Diduga karena Sensitivitas Bom Cukup Tinggi
Penyebab pasti ledakan masih diselidiki. Namun, dugaan sementara ledakan di gudang amunisi Mako Brimob Polda Jateng, karena sensitivitas bom yang tersimpan cukup tinggi. Penyebab lainnya diduga faktor suhu udara yang terlalu panas.

“Bisa dipicu oleh udara yang panas bisa menjadi salah satu pemicu ledakan,” ujar Karo Penmas Divis Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo.
Editor: Maria Christina