Antisipasi Penyebaran Covid, Pengelola Wisata Jateng Perketat Protokol Kesehatan

"Kegiatan kami batasi, dulu kegiatan membatik untuk satu kelompok bisa terdiri dari 10 orang, sekarang satu-satu, memang waktunya jadi lebih lama, tapi tidak apa-apa demi kebaikan bersama," ujarnya.
Menurutnya, hal tersebut menjadi tantangan bagi pengelola Kampung Dolanan Nusantara karena permainan itu identik dengan suatu hal yang dilakukan beramai-ramai. Oleh karena itu, lanjut dia, pihaknya memilihkan permainan yang tidak memunculkan keramaian bagi wisatawan seperti gasing dan egrang.
Ia menambahkan, Kampung Dolanan Nusantara sudah kembali dibuka untuk wisatawan pada November 2020 karena adanya pandemi Covid-19, meskipun jumlah pengunjungnya belum signifikan. "Kami minta bantuan dari pemerintah dan media untuk mengkampanyekan bahwa objek-objek wisata aman dikunjungi sebab telah menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Editor: Ahmad Antoni