get app
inews
Aa Text
Read Next : Identitas 6 Mahasiswa UIN Walisongo Tewas saat KKN di Kendal, Hanyut di Sungai Jolinggo

Bilik Anosmia, Inovasi Mahasiswa UMP Untuk Terapi Pasien Covid-19

Jumat, 27 Agustus 2021 - 13:39:00 WIB
Bilik Anosmia, Inovasi Mahasiswa UMP Untuk Terapi Pasien Covid-19
Bilik anosmia, alat terapi sederhana bagi pasien Covid-19 yang kehilangan indera penciuman agar bisa berangsur pulih. Foto: iNews/Saladin Ayyubi.

BANYUMAS, iNews.id - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) yang mengikuti program kuliah kerja nyata (KKN) membuat alat terapi sederhana bagi pasien Covid-19. Alat diberi nama bilik anosmia yang berfungsi membantu pasien yang kehilangan indera penciuman agar bisa berangsur pulih. 

Bilik terapi anosmia diciptakan para mahasiswa KKN yang menjadi relawan di tempat karantina terpusat milik Pemkab Banyumas di Vila Pondok Slamet, Baturaden, Banyumas. 

Bilik anosmia menggunakan prinsip terapi uap yang telah disempurnakan, sehingga lebih efektif dan mudah digunakan. Bilik terapi terbuat dari bahan arklirik yang memanjang ke atas dengan lebar seukuran wajah orang dewasa. Sedangkan alat terapi adalah panci listrik. 

“Cara kerjanya, mula-mula panci ditempatkan di bilik alkrilik. Kemudian dituang air mineral sekitar 250 CC, lalu ditambahkan minyak eukaliptus atau minyak kayu putih 10-15 tetes. Selanjutnya dipanaskan hingga menghasilkan uap,” kata Najwa Safira, salah satu  mahasiswa UMP, Jumat (27/8/2021). 

Uap yang dihasilkan tidak akan menyebar ke mana-mana karena terperangkap oleh bilik. Setelah menghasilkan uap, terapi untuk pasien dimulai. Pasien menghirup uap sekitar 15 menit di pagi hari. 

Metode terapi diterapkan di tempat karantina terpusat Covid-19 Pemkab Banyumas. Hasilnya menggembirakan karena membantu penyembuhan pasien Covid-19 di tempat itu. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut