Blora Masuk PPKM Level 4, Bupati Arief Rohman Komplain ke Kemenkes

“Ada delay data yang mana antara data kabupaten, provinsi dan pusat ini terjadi perbedaan yang tidak seharusnya. Seperti hunian rumah sakit kita sekitar 30 di sana 200. Ada beberapa kabupaten tak hanya Blora yang mengalami hal serupa di Jawa Tengah,” kata Arief, Kamis (19/8/2021).
“Untuk menyinkronkan biar data sama, ini kan ada perubahan sistem jadi kami bisa istilahnya komplain ke Kementerian Kesehatan tolong sebelum menetapkan status mestinya kita diajak ngobrol dulu, karena efeknya masyarakat jadi resah dan sebagainya. Karena kondisi Blora sudah normal mulai dari hunian rumah sakit IGD-nya juga sudah tidak ada angka kematian, sudah di bawah lima,” katanya.
Menurutnya, saat ini ada perubahan sistem sehingga tidak hanya Kabupaten Blora saja yang mengalami seperti ini. Pihaknya kini sedang mencocokkan data antara kabupaten, provinsi dan pusat agar kembali sinkron.
Akibat delay data itu, kini Bupati Blora memerintahkan untuk PTM kembali ditiadakan dulu hingga data ini benar-benar sudah sinkron.
Editor: Ahmad Antoni