Hasil Panen Bagus, Petani Tembakau di Kendal Semringah
Sabtu, 28 Agustus 2021 - 10:17:00 WIB
Eddie Prayitno
Baca Juga
Insiden Pentas Agustusan, Pemkab Kendal Tegur Keras Kades Kebonagung
“Panen tembakau tahun ini meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya,” kata Budiyono.
Tahun lalu panen tembakau tidak sampai 2 ton per hektare. Sedangkan saat ini mencapai 2,4 ton per hektare. Harga tertinggi untuk tembakau rajangan kering tahun lalu hanya Rp32.000 per kilogram.
Baca Juga
Berinovasi Buat Alat Roasting Kopi Elektrik, Difabel Asal Kendal Untung Jutaan Rupiah
Sedangkan tahun ini bisa mencapai Rp35.000 per kilogram. Peningkatan kualitas kembali menarik minat pabrik pengolahan tembakau.
“Para petani tembakau bisa meraup berkah di tengah lesunya ekonomi akibat pandemi Covid-19,” ucapnya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jateng
8 hari lalu
Pria di Kendal Aniaya ODGJ hingga Tewas, Emosi karena Diludahi
Jateng
8 hari lalu
Bejat! Oknum Perangkat Desa di Kendal Cabuli Penyandang Disabilitas hingga Hamil
Jateng
8 hari lalu
Identitas 6 Mahasiswa UIN Walisongo Tewas saat KKN di Kendal, Hanyut di Sungai Jolinggo
Jateng
8 hari lalu
Update Mahasiswa UIN Walisongo Hanyut saat KKN di Kendal, Total 6 Orang Tewas
Jateng
9 hari lalu
2 Jenazah Mahasiswa UIN Walisongo Disapu Banjir Bandang di Kendal Ditemukan, 1 Masih Hilang
Jateng
10 hari lalu
Identitas 3 Mahasiswa UIN Semarang Tewas Disapu Banjir Bandang di Kendal
Berita Terkini
Jateng
3 jam lalu
Longsor di Majenang Cilacap, BNPB Segera Relokasi 28 Warga
Jateng
3 jam lalu
Longsor Cilacap, Polri Kerahkan 155 Personel dan 4 Anjing Pelacak Cari Korban Tertimbun
Jateng
4 jam lalu
Bupati Cilacap Pantau Langsung Pencarian Korban Longsor, 20 Orang Masih Tertimbun
Jateng
4 jam lalu
BNPB Terjunkan Ratusan Personel hingga Bawa Alat Berat Cari 20 Korban Longsor Cilacap
Jateng
5 jam lalu
Update Korban Longsor di Cilacap, 3 Orang Tewas 20 Hilang
Jateng
8 jam lalu
Penyebab Longsor Timbun Puluhan Orang di Cilacap, Kepala BPBD: Tanah Labil dan Hujan