Inspiratif, Prajurit Raider Ini Tekuni Bisnis Kuliner Usai Sibuk di Medan Latihan Tempur
SEMARANG, iNews.id – Semangat Kopral Dua Sunawan, prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 400/Banteng Raiders yang bermarkas di Srondol, Banyumanik, Semarang patut diacungi jempol. Dia masih bisa menekuni bisnis kuliner meskipun setiap hari sibuk berjibaku di medan latihan tempur.
James, sapaan akrabnya, membuka usaha kuliner yang diberi nama Wedangan Omahe Dewe. Lokasinya di sekitar kawasan Mako Yonif Raider 400/BR, tepatnya di samping pintu masuk bagian Selatan, yakni di Jalan Protosari No 1 Srondol Kulon, Banyumanik.
Membuka wedangan di tengah masa pandemi Covid-19, tentunya bukan hal yang mudah dilakoni. Namun James memiliki pertimbangan tersendiri. Alasan mendirikan Wedangan Omahe Dewe ternyata cukup menggelitik, yakni mengobati kerinduan kampung halaman di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Terutama kerinduan akan masakan sang ibunda, Yatini.
“Bikin wedangan Omahe Dewe alasannya karena merindukan kampung asal saya dari Gunungkidul. Dengan wedangan ini biar merasa di rumah sendiri. Jujur saja, mendirikan wedangan Omahe Dewe untuk mengobati rasa kangen ke orang tua. Jadi untuk merasakan masakannya tidak perlu pulang,” kata James beberapa waktu lalu.
Kopral Dua Sunawan adalah anggota Batalyon Raider yang merupakan salah satu batalyon pasukan elit infanteri Tentara Nasioal Indonesia (TNI). Personelnya dilatih khusus untuk perang modern, antigerilya, dan perang berlarut. Prajurit Batalyon Raider memiliki kemampuan antiteror dan keahlian-keahlian khusus lainnya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo