Jateng Disebut Tertinggi Kasus Covid-19, Ganjar Langsung Telepon Menteri Luhut

SEMARANG, iNews.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo langsung bertindak ketika provinsi yang dipimpinnya disebut penyumbang tertinggi kasus Covid-19. Sejumlah pejabat di Pemerintah Pusat dihubungi untuk melakukan klarifikasi.
"Itu kemarin datanya salah, data kita hanya 844 kasus, kenapa disampaikan 2.036. Saya telepon Pak Menkes (Terawan Putranto) dan sudah langsung direspons untuk segera diperbaiki. Saya sampaikan juga ke Pak Menko Marinvest (Luhut Binsar Panjaitan) dan sudah komunikasi langsung dengan Pusdatin Kemenkes serta Pak Wiku dari Satgas Covid-19 pusat. Semuanya sepakat, ya memang ada persoalan dalam pengelolaan itu (data). Ini kesempatan kita memperbaiki," kata Ganjar, Selasa (1/12/2020).
Pihaknya sudah memeriksa kekeliruan data yang disampaikan Satgas Covid-19 Pusat dalam rilis pada 29 November itu. Dari pengecekan, ditemukan ada data ganda, ada data delay baru dimasukkan dan lainnya.
"Maka saya sarankan, datanya satu saja, ya pakai new all record itu. Wis titik 3nggak pakai koma. Tapi ya masih ada data yang sifatnya manual. Yang manual ini kan tidak bisa," katanya.
Editor: Ahmad Antoni