get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir dan Longsor Sumatera, Pemerintah Hentikan Operasional 3 Perusahaan Besar

Jembatan Penghubung di Dusun Ini Patah Diterjang Banjir

Jumat, 21 Mei 2021 - 15:48:00 WIB
Jembatan Penghubung di Dusun Ini Patah Diterjang Banjir
Jembatan di Dusun Banaran, Desa/Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang yang patah setelah diterjang banjir. Foto: Ist.

SEMARANG, iNews.id - Jembatan penghubung di Dusun Banaran, Desa/Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang patah setelah diterjang banjir. Akibatnya, aktivitas warga terganggu karena kondisi jembatan sudah tidak aman dilewati. 

Salah seorang warga, Fatma (27) mengatakan, pada Kamis (20/5/2021) dini hari Desa Bancak diguyur hujan deras. Tak lama kemudian, sungai yang melintasi daerah itu airnya meluap. Derasnya arus banjir mengakibatkan tiang penyangga jembatan sepanjang 40 meter patah. 

"Jembatan hampir ambruk. Masih bisa dilewati pejalan kaki, namun berbahaya. Jika tidak segera diperbaiki, aktivitas warga terhambat," kata Fatma, Jumat (21/5/2021). 

Jembatan merupakan satu-satunya infrastruktur penghubung dengan dusun atau desa lain. Sehingga jika jembatan  putus, maka warga terancam terisolasi. 

Kades Bancak Amin Sunaryo mengatakan, usia jembatan sekitar 22 tahun. Usia jembatan yang tergolong tua, mengakibatkan kekuatannya berkurang dan waktunya untuk diperbaiki. 

"Dulu, jembatan dibangun dengan dana stimulan desa dan swadaya masyarakat," kata Amin Sunaryo.

Dua tahun lalu, pihak Desa Bancak telah mengajukan usulan renovasi jembatan. Sebab kondisinya sudah tidak layak untuk difungsikan. Tiang beton penyangganya sudah terkikis air, sehingga kekuatan sudah berkurang. 

"Hanya saja, usulan belum ditindaklanjuti dan jembatan sudah patah. Kami berharap jembatan bisa segera diperbaiki atau dibangunkan baru agar akses masyarakat lancar kembali,” ucapnya. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut