Jumlah Pasien Meningkat, RSUD Sukoharjo Geser Nakes ke Bangsal Covid-19

SUKOHARJO, iNews.id – RSUD Ir Soekarno Sukoharjo mulai menggeser tenaga kesehatan (nakes) ke bangsal perawatan kasus Covid-19. Lonjakan jumlah kasus cukup tinggi dalam dua hari terakhir, termasuk yang membutuhkan rawat inap.
Direktur RSUD Ir Soekarno Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan, rumah sakit daerah menyiapkan 40 bed atau tempat tidur di bangsal isolasi perawatan khusus Corona. Keterisian bed saat ini mencapai sekitar 30 bed. Dengan bed occupancy ratio (BOR) saat ini, tidak menutup kemungkinan rumah sakit menambah tempat tidur.
"Kalkulasi tempat tidur saat ini masih mencukupi jadi belum ada upaya menambah bed. Tetapi apabila BOR terus naik sampai 80 persen, maka rumah sakit langsung menambah minimal 40 persen dari total bed yang ada di rumah sakit," kata Yunia, Selasa (15/2/2022).
Tetapi yang pasti, rumah sakit telah menggeser nakes poli kesehatan yang memiliki sedikit pasien ke bangsal isolasi Covid-19 rumah sakit. Hal ini untuk mengantisipasi penanganan lonjakan kasus yang terus bergerak naik. "Nakesnya mulai dipersiapkan," ujarnya.
Dia mengatakan, sesuai kebijakan pemerintah daerah, setiap rumah sakit harus menyediakan tempat isolasi terpusat (isoter). Tujuannya menampung kasus tenaga kesehatan dari internal rumah sakit. Hal ini diperlukan mengingat banyak kasus positif dari kalangan nakes.
Editor: Ary Wahyu Wibowo