Kapolda Jateng dan 9 Komunitas Bagikan Masker dan Nasi Kotak di Simpang Lima Semarang

SEMARANG, iNews.id - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi turun langsung membagikan masker dan makan malam gratis untuk kaum duafa dan ojol di kawasan Simpang Lima,Semarang, Sabtu (20/2/2021) malam. Sebanyak 2000 masker dan 1000 nasi kotak dibagikan dalam bakti sosial yang dilaksanakan Satlantas Polrestabes Semarang bersama 9 komunitas.

Kapolda Jateng mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka untuk memutus mata rantai Covid-19 dan meringankan warga masyarakat yang sangat membutuhkan bantuan makanan di tengah pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir.

Baca Juga

Kapolda Jateng Pantau Posko PPKM Mikro di Solo, Ini yang Dilakukan

“Dengan pembagian masker ini kami harap bisa membatu upaya pemerintah dalam memutus mata rantai Covid-19, selain itu kita juga bagikan makan malam tujuan yang utama yaitu membantu meringankan beban warga,” kata Ahmad Luthfi.

Sementara itu, Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Sigit mengatakan, selain membagikan makanan, Satlantas Polrestabes Semarang bersama TNI membagikan 2000 masker kepada warga Kota Semarang.

Baca Juga

Kapolda Jateng Sematkan Pin Emas Kapolri kepada Dirnarkoba atas Sejumlah Prestasi

"Pembagian masker gratis ini dalam rangka memutus penyebaran virus Covid-19 dan pembagian makan gratis untuk warga yg melintas di kawasan Simpang Lima Semarang," kata Sigit.

Mesk tidak seberapa, lanjut Sigit, hal ini bisa memberikan atau meringankan sedikit beban terhadap mereka yang membutuhkan disaat pademi seperti ini.

Baca Juga

18 Polisi Dipecat, Kapolda Jateng : Nak Ono Sing Apik, Ngapain Sing Elek

"Semoga masker yang kami bagikan ini, dapat bermanfaat bagi warga semarang. Dan kita harapkan kepada warga Semarang, untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Baca Juga

Infografis Kapolda Jateng Ultimatum Kapolres

Ketua PSMTI, Dewi Susilo Budihardjo mengatakan, adapun nasi kotak yang dibagikan tersebu memang di prioritaskan untuk kaum duafa dan pengemudi ojol yang ada di Kota Semarang.

"Hal tersebut dilaksanakannya dalam mendukung program Wali Kota Semarang, dalam mengatasi pandemi ini dan mencegah penyebaran Covid 19, " kata Dewi. 

Pihaknya menggerakan beberapa komunitas untuk menanggulangi dan memberi empati, serta support dengan makan malam yang diberi tema "Berbagi Meja" tersebut. "Dalam berbagi ini, karena kami mengerti kondisi saudara kita yang kesulitan karena Pandemi," ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya setiap hari mengeluarkan 1.000-1500 nasi kotak makan malam yang siap dibagikan kepada masyarakat sekitar yang telah digelar dari tanggal 17-23 Februari.

Sejumlah komunitas yang terlibat dalam baksos diantaranya, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa indonesia (PSMTI), Nahdatul Ulama ( NU ), GP. Ansor, Perempuan Relawan Jokowi (Pertiwi), Lindu aji, Komite Pengusaha UMKM kota Semarang, Badan Musyawarah Antar Gereja( BAMAG), Persaudaraan Wanita Tionghwa Indonesia (Perwanti ) dan Yayasan Berkah bagi Bangsa.

Editor: Ahmad Antoni