Kasdam IV/Diponegoro: TNI Milik Rakyat, Setiap Calon Punya Kesempatan Sama Jadi Prajurit TNI AD
SEMARANG, iNews.id – Kasdam IV Diponegoro Brigjen TNI Widi Prasetijono memimpin sidang parade penerimaan Calon Tamtama (Cata) PK TNI-AD Gelombang II TA 2021 Panda IV/Diponegoro. Pelaksnaan sidang berlangsung di Balai Diponegoro, Watugong. Senin (25/10/2021).
Kasdam mengatakan bahwa pelaksanaan sidang parade merupakan bagian dari tahapan proses kegiatan seleksi untuk memilih calon Prajurit TNI AD.
Sesuai data yang diajukan sidang parade sebanyak 1.482 orang, dari jumlah tersebut akan dipilih untuk mengikuti seleksi tingkat Sub Panpus Kodam IV Diponegoro dengan alokasi sebanyak 760 orang. Selanjutnya alokasi penerimaan Cata PK TNI AD Gelombang II TA 2021 Panda IV/Diponegoro sebanyak 674 orang.
Dia menegaskan bahwa TNI adalah milik masyarakat, artinya setiap calon memiliki kesempatan yang sama menjadi prajurit TNI AD tanpa dipungut biaya sekecil apapun.
“Meskipun latar belakang para calon berasal dari keluarga buruh, petani, pedagang, Pegawai Negeri, Polri dan bahkan dari anggota keluarga TNI sendiri, mereka mempunyai peluang yang sama,” kata Kasdam membacakan amanat Pangdam IV Diponegoro.
Kepada semua anggota tim seleksi juga ditekankan agar benar-benar bertindak profesional, obyektif dan tidak mengabaikan prosedur yang telah ditentukan dalam memberikan penilaian.
Sebab hal tersebut penting untuk mendapatkan profil calon Tamtama TNI-AD yang benar-benar berkualitas dan handal. “Pilihlah calon yang paling tepat dan terbaik diantara semua calon yang ada,” ujarnya.
Hal ini, kata dia, tentunya sangat bergantung kepada kredibilitas panitia seleksi yang memiliki tanggung jawab dalam mengamati, menilai dan memberikan masukan kepada ketua sidang. Pelaksanaan kegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan guna menghindari serta mencegah penyebaran Covid-19.
Sementara itu, hadir dalam kegiatan tersebut Irdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Aby Ismawan, Para Asisten Kasdam IV/Diponegoro, Kaajendam Kolonel Caj Drs. Susanto. Kakesdam Kolonel Ckm dr. Akhmad Rusli Budi A, Kajasdam Kolonel Arm Sutikno.
Editor: Ahmad Antoni