Klaster Santri Temboro Dominasi Kasus Covid-19 di Blora

BLORA, iNews.id - Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng) terus meningkat sering bertambahnya kedatangan pemudik. Tercatat 12 orang terkonfirmasi positif Covid-19, dan separuhnya merupakan klaster santri Temboro, Magetan, Jawa Timur.

“Yang positif Covid-19 secara lab PCR ada 12 orang. Dari 12 ini didominasi dari klaster Temboro yang mencapai 50 persen, yakni enam orang, selebihnya ada pendatang dari Jakarta, dan penularan dari kasus pertama Kunden,” ujar Wakil Bupati Blora, Arief Rohman, Kamis (14/5/2020).

Geger Gadis di Jepara Ditemukan Tewas dalam Rumah, Motor dan HP Raib

Pasien Covid-19 ini dikarantina atau diisolasi di RSUD Blora, RSUD Cepu, dan Klinik Bakti Padma. Kasus positif Covid-19 ini masih berpotensi meningkat karena rapid test reaktif mencapai 54 orang.

"Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, hingga kini klinik Bakti Padma sudah penuh digunakan untuk isolasi pasien positif Covid-19 dan isolasi pasien rapid test reaktif. Sedangkan pasien rapid test reaktif dari tenaga medis diisolasi di Hotel Grand Mega Cepu dan Hotel Mustika Blora,” katanya.

Sambil Gendong Bayi, WNA asal Kanada Ngamuk saat Dijemput untuk Karantina

Sementara untuk jumlah pemudik atau pendatang mencapai 31.068 jiwa. Pendatang wajib lapor ke desa, isolasi mandiri 14 hari di rumah. Arief meminta pemudik jujur ketika memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan, agar penanganan medisnya sesuai SOP dan tidak menyebabkan penularan ke tenaga medis.

“Kejujuran pasien sangat dibutuhkan oleh para tenaga medis,” ucapnya.