Miliki STP, Solo Dilirik Jadi Tempat Pengembangan Riset Teknologi Industri Tambang
SOLO, iNews.id – Kota Solo dilirik menjadi tempat pengembangan research and development (RnD) teknologi bidang pertambangan meskipun tidak memiliki banyak sumber daya mineral. Kegiatan itu bisa dilakukan Solo Technopark (STP) yang dikelola pemkot setempat.
MIND ID yang merupakan holding BUMN dari enam perusahaan tambang, yakni PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), PT Timah Tbk, melirik STP sebagai pusat inkubasi bisnis.
“Solo memang tidak punya tambang nikel, bouksit, emas. Tapi Solo punya STP yang bisa menjadi pusat inkubasi bisnis kita. STP bisa menjadi pusat RnD teknologi tambang, teknologi zero emisi, green energy, green building, atau riset dekarbonisasi bisa pakai di STP,” kata Direktur Hubungan Kelembagaan MIND ID Dany Amrul Ichdan saat Focus Group Discussion (FGD) di Solo, Kamis (8/12/2022).
Menurut Dany, saat berbicara seputar industri tambang nasional, maka tidak hanya berbicara soal kewilayahan tetapi ekosistem Indonesia. STP juga bisa menjadi pusat inkubasi pengembangan bisnis untuk mitra binaan industri tambang, termasuk MIND ID.
“Karena UMKM binaan kami tidak hanya yang berlokasi di lokasi tambang tapi juga di seluruh Indonesia. Makanya kita harus berfikir holistik, Solo punya STP yang bisa mengambil peran untuk industri tambang dan itu bisa dimulai dari hal kecil,” katanya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo