Pembukaan Sekolah di Sukoharjo Diminta Pertimbangkan Kasus Covid-19

SUKOHARJO, iNews.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sukoharjo diminta mengkaji ulang rencana membuka sekolah awal tahun ajaran baru, 12 Juli 2021. Perkembangan kasus Covid-19 yang meningkat, diminta menjadi pertimbangan utama.
Wakil Ketua DPRD Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo mengatakan, dinas pendidikan harus benar-benar mempertimbangkan situasi yang ada. Meskipun persiapan pembelajaran tatap muka (PTM) telah dilalui, namun sangat riskan apabila memaksakan membuka sekolah.
Pihaknya secara kelembagaan memberikan rekomendasi pada dinas terkait sebagai pertimbangan sebelum benar-benar memutuskan melaksanakan PTM. Disdikbud Sukoharjo harus mempertimbangkan angka kasus Covid-19 harian kabupaten.
“Selain itu juga ketersediaan fasilitas kesehatan, khusus Covid-19. Keterjangkauan vaksinasi pada kalangan pendidik harus menyeluruh,” kata Eko Sapto Purnomo, Rabu (23/6/2021).
Pengawasan kesiapan sarana dan prasarana pendidikan harus terus diperbarui. Dinas pendidikan dan Satgas Covid-19 diminta berkoordinasi untuk mengevaluasi perkembangan penanganan virus corona. Sebisa mungkin kelemahan dan potensi penularan Covid-19 di lingkungan pendidikan diminimalkan.
"Harus ada pengawasan berkelanjutan terhadap persiapan sekolah oleh Satgas Covid-19 kabupaten,” ujarnya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo