PPKM Diperpanjang, Awak Angkutan Umum di Semarang Semakin Terpuruk

Menurutnya, DPC Organda sudah berusaha mencarikan bantuan untuk awak angkutan umum ke Pemkab Semarang melalui Dinas Sosial. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil karena mekanisme penyaluran bantuan di Kabupaten Semarang melalui pemerintah desa.
"Kami mohon ada bantuan khusus untuk kru angkutan umum yang disalurkan melalui Satlantas atau Dishub agar semua sopir dan kru lainnya bisa menerima bantuan. Mereka sudah kebingungan untuk mencari penghasilan. Sebab untuk bertahan hidup, mereka sudah kesulitan," katanya.
Dia mengatakan, selama pandemi Covid-19, jumlah penumpang menurun drastis. Imbasnya, pendapatan pelaku usaha dan awak angkutan anjlok mereka tidak bisa hidup layak.
"Dulu pendapatan sopir angkutan umum terhitung lumayan, sehingga mereka tidak masuk dalam daftar penerima bantuan pemerintah. Namun sekarang pendapatan mereka minim. Kami berharap pemerintah bisa memberikan bantuan kepada awak angkutan umum," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni