Razia di Toko Modern Kota Salatiga, Tim Gabungan Temukan Makanan Kedaluwarsa
Jumat, 15 April 2022 - 21:03:00 WIB
Lurisa Lulu
“Razia sengaja digelar guna melindungi kesehatan masyarakat dari dampak makanan kedaluwarsa dan mengandung zat berbahaya,” kata Kepala Satpol PP Kota Salatiga, Joko Haryono, Jumat (15/4/2022).
Baca Juga
Dishub Salatiga Petakan Titik Rawan Kecelakaan dan Kemacetan Arus Mudik Lebaran
Selain memberikan teguran, petugas juga menyita beberapa jenis makanan yang telah kedaluwarsa untuk dimusnahkan.
Pada sisi lain, masyarakat diimbau agar lebih berhati-hati dan teliti saat berbelanja. Dengan demikian, diharapkan tidak sampai membeli makanan atau minuman yang sudah kedaluwarsa dan berpengaruh buruk bagi kesehatan.
Baca Juga
Aktivitas Ponpes di Masjid Klenteng Salatiga, Gembleng Santri Berjiwa Wirausaha
Editor: Ary Wahyu Wibowo
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jateng
8 hari lalu
UISPP di UKSW, Ratusan Peneliti 39 Negara Telusuri Jejak Peradaban Nusantara
Jateng
18 hari lalu
Penyebab Kebakaran Gerai Ayam Goreng di Salatiga, Diduga Tabung Gas Bocor
Jateng
18 hari lalu
Gerai Ayam Goreng di Salatiga Terbakar, Pengunjung dan Karyawan Panik Berhamburan
Jateng
26 hari lalu
Angin Puting Beliung Terjang Salatiga, 10 Rumah Rusak
Jateng
2 bulan lalu
Kecelakaan Truk Boks Tabrak 2 Kendaraan dan Warung di Salatiga, 2 Luka-Luka
Jateng
3 bulan lalu
Unik! Warung di Salatiga Tawarkan Makan Sepuasnya Bayar Seikhlasnya
Berita Terkini
Jateng
2 jam lalu
Profil Biodata Arsul Sani, Hakim MK asal Pekalongan yang Dituduh Ijazah Palsu
Jateng
2 jam lalu
5 Korban Longsor Cilacap Masih Tertimbun, Pencarian Terkendala Cuaca Buruk
Jateng
2 jam lalu
Identitas 2 Korban Longsor Cilacap yang Kembali Ditemukan, Balita Arum dan Lilis
Jateng
3 jam lalu
Tragis! Pesepeda Tewas Tertabrak Kereta Api Argo Anjasmoro di Grobogan
Jateng
3 jam lalu
Cerita Korban Longsor Banjarnegara, Lari ke Hutan saat Kampungnya Tertimbun dalam Sekejap
Jateng
5 jam lalu
Tanah Masih Bergerak, Evakuasi Korban Longsor di Banjarnegara Tertunda