Sejarah Candi Sukuh, Fungsi, Fakta Unik, dan Mitos
Relief dan Mitos Candi
Beralih ke bagian relief dari candi yang bentuknya erotis. Tentu hal tersebut memiliki maknanya tersendiri. Termasuk pahatan yang vulgar karena terdapat bentuk alat kelamin dari wanita dan pria. Disebut sebagai lambang lingga serta yoni dan sudah ada sejak abad ke-15.
Lingga dan yoni sendiri berarti melambangkan kesuburan dan lambang paling kuno dari Siva. Adapun untuk yoni berarti melambangkan istri dari Dewa Siwa yang bernama Parwati. Kedua relief tersebut melambangkan kesuburan.
Mitos dari Candi Sukuh adalah tes keperawanan. Untuk mengetes keperawanan seorang perempuan, caranya dengan mengenakan kebaya lalu melewati lingga dan yoni. Jika masih perawan maka kainnya akan sobek.
Ada juga tambahan relief Garuda yang bercerita tentang tokoh pembebas. Selain itu, terdapat gambar Bhima yang dengan keberaniannya melawan raksasa.
Alamat, Jam Buka, dan Tiket Masuk
Selanjutnya beralih ke alamat lengkap, lokasinya terletak di Tambak Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Adapun untuk uang tiket masuk yang harus Anda siapkan jika berkunjung ke sana sebesar Rp7.000 per orang. Sedangkan ada juga biaya parkir yang harus dibayarkan yaitu Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.
Rute yang harus dilewati jika berangkat dari Kecamatan Tawangmangu adalah dari Jalan Banjarsari–Lawu–Ngunut–ke kiri– Grojogan Sewu–Pringgosari– Somokado-tujuan di kanan jalan.
Ketika berkunjung ke Candi Sukuh, Anda bisa menggunakan sepeda motor ataupun mobil sebagai pilihan transportasi. Jangan lupa untuk membawa kamera agar bisa mengambil banyak gambar. Selain itu, waktu tempuh yang dibutuhkan adalah 21–26 menit berkendara.
Editor: Ary Wahyu Wibowo