Semangati Prajurit Alugoro jelang ke Papua, 3 Jenderal Ini Turun ke Markas Yonif 410/ALG
Sehingga generasi muda Papua dapat menikmati pendidikan setara dengan daerah lain yang lebih maju. Pihaknya menekankan kepada seluruh prajurit agar selalu menjaga kewaspadaan, sebab masih adanya kesenjangan sosial antara warga pendatang dengan masyarakat lokal dan isu bernuansa Suku, Agama, Ras dan Antar golongan (SARA).
Kasdam IV/Diponegoro menegaskan agar para prajurit bersikap baik-baik dengan warga setempat. Dengan komunikasi dan interaksi positif yang dijalin di medan tugas diharapkan misi penugasan akan berhasil dilaksanakan.
Sementara, Danrem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Bangun Nawoko menyampaikan bahwa Yonif 410/Alugoro merupakan pasukan yang terpilih untuk menjaga keutuhan NKRI dan itu adalah sebuah kehormatan tertinggi bagi seorang prajurit.
“Saya melihat prajurit 410/Alugoro sangat berpengalaman dalam bertugas, saya ingin agar mulai hari ini ada ikatan batin antara saya sebagai tuan rumah dengan kalian sebagai tamu yang dipercaya menjaga wilayah perbatasan RI -PNG serta besar harapan saya agar setelah sampai di tempat tugas, kalian dapat menjadi saudara yang baik bagi masyarakat Papua ” katanya.
Kerja sama serta komunikasi yang baik juga menjadi kunci penentu keberhasilan tugas sebab tidak hanya Yonif 410/ALG saja yang akan melakukan pengamanan perbatasan, tetapi ada satuan lain juga. Selain itu, pembinaan teritorial di masing masing wilayah juga harus betul betul dilaksanakan guna menggali informasi serta merebut hati masyarakat Papua.
“Apabila ingin berhasil tugas di Papua, hanya dibutuhkan keberanian untuk mencintai, menyayangi, melindungi, membantu serta menghargai harkat dan martabat masyarakat asli orang Papua demi merebut simpatik kepada TNI dan Negara Indonesia serta menjaga keutuhan NKRI,” katanya.
Editor: Ahmad Antoni