Tertimpa Tanah Longsor, Tembok dan Atap Rumah Warga Semarang Jebol
SEMARANG, iNews.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang Selasa (25/1/2022) petang mengakibatkan pondasi tanah sawah sepanjang enam meter di lingkungan RT 07 RW 01 Krajan, Desa Gebugan longsor. Material tanah longsor menimpa rumah Sumardi yang berada di bawahnya.
Akibatnya, tembok dan atap rumah jebol dan material tanah masuk ke dalam rumah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya korban menderita kerugian material sekitar Rp20 juta.
Seksi Trantib Kecamatan Bergas Trimanto menjelaskan, pondasi tanah sawah milik Sapari (57) warga Dukuh RT 05 RW 02 Dusun Krajan, Desa Gebugan, Kecamatan Bergas longsor akibat tidak kuat menahan banyak debit air hujan.
"Sebelum kejadian, terjadi hujan deras disertai angin. Saat itu, Pak Sumardi bersama istrinya berada di rumah. Selang beberapa waktu kemudian terdengar suara gemuruh dan tembok beserta atap rumah Sumardi jebol," katanya, Rabu (26/1/2022).
Kejadian tersebut membuat istri Sumardi panik dan berteriak minta tolong. Sejumlah tetangga yang mendengar teriakan istri Sumardi langsung berdatangan untuk menolong.
Warga bersama relawan pun langsung bergotong-royong membersihkan tanah dan lumpur yang masuk ke dalam rumah Sumardi. Karena kondisi tidak memungkinkan, akhirnya gotong-royong dilanjutkan pada keesokan harinya.
"Kerugian yang diderita korban akibat bencana alam ini ditaksir mencapai Rp20 juta. Selain itu, surat-surat penting seperti akta tanah dan lainnya juga tertimbun material tanah longsor," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni