Waduh, Karyawan Masjid Sheikh Zayed Solo Tak Terima Gaji Utuh

Pria paruh baya itu mengungkapkan bahwa pada 1 April kemarin banyak karyawan yang kaget karena gaji yang mereka terima berkisar di angka Rp1,5 juta-Rp1,8 juta. Bahkan beberapa ada yang hanya menerima Rp900.000. "Hampir semuanya karyawan kurang. Hampir 99 persen. Sekuriti juga," katanya.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka ditanya soal masalah itu ia mengatakan, urusan tersebut adalah urusan Kementerian Agama (Kemenag). "Itu urusannya Kemenag," katanya.
Sementara itu saat dikonfirmasi, Kepala Kemenag Solo, Hidayat Maskur membenarkan adanya aduan masuk ke Kantor Kemenag Solo terkait masalah tersebut.
Dia menyebut bahwa permasalahan itu segera teratasi. Rencananya akan ada pertemuan dari pihak karyawan dan pengelola pada Senin, (8/5). "Yang membayar itu bukan Kemenag tetapi dari UEA. Kami fasilitasi dalam waktu singkat akan teratasi," katanya.
Menurut Hidayat, kurang gaji yang diterima para karyawan Masjid Zayed hanya masalah keterlambatan pembayaran saja. Tidak ada masalah lain. "Aduan mulai masuk sebelum Lebaran tahun ini,” ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni