KUDUS, iNews.id - Puluhan pasien Covid-19 yang menjalani isolasi berdialog dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Rusunawa Bakalan, Krapyak, Kabupaten Kudus, Minggu (13/6/2021). Ganjar dilapori soal menu makanan yang kurang variatif hingga tak ada hiburan.
“Yang penciumannya hilang siapa? Nek ada orang ngentut bisa mencium ndak?,” tanya Ganjar mengundang tawa para pasien. Ganjar kemudian mendapat keluhan terkait fasilitas yang ada di tempat isolasi tersebut. Para pasien mengeluhkan kurangnya hiburan seperti TV yang tidak ada.
“Nggak ada TV pak, mau nonton Andin (pemeran Sinetron Ikatan Cinta di RCTI),” ujar salah seorang pasien memecah suasana.
Suasana makin ger-geran kala Ganjar melemparkan permintaan agar para pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi juga menjadi agen untuk kampanye protokol kesehatan. Saat itu, salah seorang pasien mengaku sudah berkirim pesan ke tetangganya.
“Sudah pak. Saya WA (WhatsApp) ke tetangga supaya jaga kesehatan jaga prokes,” ujar ibu bernama Puji Astuti itu. Ganjar lantas meminta Puji untuk menjelaskan pesan penting apa yang disampaikannya. Salah satu pesan yang disampaikan Puji adalah tidak mengucilkan yang positif. Puji pun mendapat acungan jempol dari Ganjar.
“Bagus banget pesannya, dah nih kasih hadiah ben tambah semangat. Saya nderek titip ya, bapak ibu karena kayaknya penularannya cepet banget. Jangan pernah melepas masker. Jenengan nanti komunikasi sama keluarga, tonggone kabeh, maskere dipake, jangan pernah dilepas. Oke?,” katanya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait