Suasana RSUD KRMT Wongsonegoro Kota Semarang. (iNews/Kristadi)

Atas kondisi ini, Pemkot Semarang melakukan pengetatan PPKM mikro zonasi dan akan melarang rumah sakit menerima pasien Covid asal luar kota kecuali pasien Covid dalam kondisi berat yang membutuhkan perawatan di ruang ICU dan membutuhkan ventilator.

“Kondisi hari ini 1.068 penderita Covid-19 di Semarang. 580 sekian warga Semarang dan 490 sekian warga luar Kota Semarang. Jadi komposisinya 55 persen-45 persen,” kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

“Kami menyadari sekali pascalibur lebaran ini angkanya merangka naik. Kita dibantu teman-teman Polri-TNI terus melakukan pengetatan di tingkat mikro zonasi,” katanya.

Pemkot Semarang juga mempersiapkan penggunaan hotel sebagai lokasi isolasi pasien Covid-19 menyusul terjadinya kekhawatiran penuhnya rumah sakit dan rumah karantina karena tak bisa menampung jumlah pasien Covid-19 yang terus bertambah banyak dalam beberapa hari terakhir.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network