5 Fakta Perempuan asal Boyolali Bohong Mengaku Diperkosa, Nomor 4 Punya Niat Terselubung

4. Motif Ingin Kasus Suaminya Diringankan
Iqbal mengungkapkan bahwa motif R melaporkan diri diperkosa WGS hingga akhirnya mengaku mendapat pelecehan verbal oknum perwira Boyolali.
"Motifnya dia ingin punya nilai tawar. Dia sengaja melaporkan perwira polisi Boyolali tersebut dengan tuduhan pelecehan verbal. Tujuannya satu, yaitu agar Polres Boyolali meringankan kasus suaminya yang ditangkap karena menjadi bandar judi," ujarnya.
5. Kasat Reskrim Dimutasi
Perempuan berinisial R mengatakan bahwa pada tanggal 10 Januari lalu, dia melaporkan dugaan kasus pelecehan seksual yang menimpa dirinya. Sesampai di Polres diterima di sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) dan langsung diarahkan ke Satreskrim.
Namun setelah berada di bagian Satreskrim, bukannya diterima dengan baik, sebaliknya justru ada seorang petugas datang dan bertanya dengan nada yang tidak menyenangkan yang terkesan meledek.
“Bapak itu bilang lha piye (bagaimana) enak. Waktu itu saya dapat kata-kata nggak mengenakkan, terus saya keluar. Ya begitulah,” katanya.
Merespons kasus tersebut, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mencopot Kasat Reskrim Polres Boyolali AKP Eko Marudin dari jabatannya. Dia juga menyampaikan permohonan maaf dan mengapresiasi laporan warga ke Polres Boyolali.
"Sebelumnya Saya Kapolda Jateng menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada warga yang telah melaporkan atas dugaan pelecehan , pelanggaran etika yang dilakukan oleh anak buah saya,” kata Luthfi.
Editor: Kastolani Marzuki