BREBES, iNews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes akan menyiapkan wilayah lereng Gunung Slamet menjadi kawasan hutan lindung. Harapannya, lapisan tanah dapat diperkuat untuk menahan air, agar mencegah terjadinya banjir maupun longsor.
Bupati Brebes, Idza Priyanti mengatakan, bencana banjir yang terjadi di wilayah Bumiayu akibat adanya kerusakan lingkungan di daerah pegunungan, khususnya di wilayah Kecamatan Sirampog.
Banjir yang melanda Desa Dukuhturi, Kalierang dan Penggarutan Kecamatan Bumiayu meski tidak memakan korban jiwa, tetapi menggerus sepuluh unit rumah hingga rusak berat. Sedangkan tiga rumah lainnya hanyut terbawa arus.
“Satu-satunya jalan, pegunungan wilayah hulu Sirampog dan sekitarnya harus dijadikan hutan lindung,” kata Bupati Idza dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng, Selasa (1/3/2022).
Idza menjelaskan, dengan menjadikan kawasan dataran tinggi sebagai hutan lindung, akan memperkuat struktur tanah. Sehingga air hujan tidak langsung menggelontor ke bawah.
Bagi warga yang rumahnya tergerus dan ingin pindah, tambahnya, Pemerintah Kabupaten Brebes akan menyediakan rumah unggul sistem panel instan (ruspin) di wilayah Maribaya.
Editor : Ahmad Antoni
Follow Berita iNewsJateng di Google News