get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Ungkap Fakta Perusakan Masjid di Bandungan Semarang, Penyebar Video Diburu

Kasus Sedan Tabrak 4 Siswi SMP di Semarang, Polisi Duga Pengemudi Terkena Serangan Jantung

Rabu, 09 November 2022 - 09:16:00 WIB
 Kasus Sedan Tabrak 4 Siswi SMP di Semarang, Polisi Duga Pengemudi Terkena Serangan Jantung
Polisi menunjukkan TKP kecelakaan Sedan menabrak 4 siswi SMP di Jalan Jambu Kabupaten Semarang. (Lurisa Lulu)

SEMARANG, iNews.id - Polisi memastikan kecelakaan sedan Baleno menabrak empat siswi SMP yang berjalan kaki di jalan Jambu Kabupaten Semarang bukan aksi tabrak lari. Hal itu karena pelaku telah diamankan.

Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi menduga kecelakaan terjadi akibat sang pengemudi terkena serangan jantung ringan, sehingga tak mampu mengontrol kemudi kendaraannya.

Satlantas Polres Semarang telah mengamankan pengemudi Baleno bernomor polisi H 1085 WC pada Selasa (7/11). 

Dua siswi korban kecelakaan bernama Tatik Puji Lestari (13)  dan Arum Ratri Setianingtyas (13) siswi SMP Negeri 1 Jambu mengalami luka parah di bagian kepala karena benturan keras dan sempat terpental. Keduanya masih menjalani perawatan intensif di RS Ambarawa.

Menurut polisi, kecelakaan bermula saat mobil sedan Suzuki Baleno yang dikendarai pelaku bersama ibunya mengarah dari Magelang menuju rumah mereka di Semarang.

Saat tiba di lokasi, mobil kehilangan kendali dan akhirnya menabrak empat siswi yang tengah berjalan kaki usai pulang sekolah.

“Dari pemeriksaan sementara, kami menduga jika pengemudi tengah terkena serangan jantung ringan sehingga tak mampu mengontrol kemudi kendaraannya,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Semarang, Iptu Sutarto, Rabu (8/11/2022).

“Hal itu di perkuat dengan bukti rekam medis dari rumah sakit Hermina Banyumanik Kota Smarang. Saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan,” katanya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut