Satu Keluarga di Sragen Meninggal usai Hajatan, Dinkes Tracing Kontak Erat 113 Orang
Kamis, 12 November 2020 - 14:57:00 WIB
Sindonews
Baca Juga
Jalur Evakuasi Pengungsi Merapi di Klaten Harus Bebas Hambatan
Tercatat jumlah tracing kontak erat jumlahnya mencapai 113 orang. Namun ia masih enggan untuk menyampaikan mengenai perkembangan hasilnya. Hasil tracing mulai keluar dan kini masih proses verifikasi.
Sehingga masih perlu dicocok-cocokan lagi. Sementara dari informasi yang berkembang, pesta pernikahan digelar 24 Oktober lalu. Pengantin perempuan, LD (28) meninggal dunia pada Kamis (5/11/2020) lalu. Sehari kemudian, S (57) ibunya meninggal dunia. Kemudian Senin (9/11/2020) kemarin, SD (60) ayah LD giliran meninggal dunia.
Baca Juga
Satu Keluarga di Sragen Meninggal usai Hajatan, Begini Kronologinya
Editor: Ahmad Antoni
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
6 bulan lalu
Liburan Keluarga di Pantai Balekambang Malang, Wisatawan Meninggal di Penginapan
Jateng
9 bulan lalu
Kecelakaan di Sragen, Truk Ekspedisi Hancur Ditabrak KA Sancaka Relasi Surabaya-Yogyakarta
Jateng
10 bulan lalu
10 Tempat Wisata di Sragen: Liburan Hemat dengan Banyak Pilihan!
Jabar
12 bulan lalu
Sosok KH Asmuni Noor, Ulama Karismatik Banten Wafat usai Ucap Alhamdulillah
Sumut
1 tahun lalu
Tragis, Lansia di Nias Tewas Tersandar di Tumpukan Kayu Bakar dalam Rumah
Jatim
1 tahun lalu
Jamaah Haji asal Kediri Meninggal di Makkah, Keluarga Kaget saat Dapat Kabar Duka
Berita Terkini
Jateng
17 jam lalu
Rekam Jejak Sesmilpres Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, Pengalaman di Wilayah Konflik
Jateng
19 jam lalu
Brutal! PNS Perempuan Dianiaya Pria Bersenjata Airsoft Gun di Kantor Pemkab Sragen
Jateng
21 jam lalu
Tampang Jukir yang Viral Patok Parkir Rp30.000 di Alun-Alun Tegal, Mengelak saat Ditangkap
Jateng
22 jam lalu
Anak Punk asal Cilacap Ditemukan Tewas di Demak, Dikeroyok 3 Teman
Jateng
1 hari lalu
5 Strategi Hemat Perjalanan Domestik dengan Penerbangan Populer
Jateng
1 hari lalu
Suasana di Alun-Alun Juwana Pati Memanas, Demonstran Desak Usut Kasus Kekerasan