Tangis Histeris Warnai Pemakaman Korban Tenggelam di Waduk Kedung Ombo
“Niken merupakan anak yang ceria, rajin belajar dan selalu taat kepada orang tua,” kata Mustakim.
Dikatakannya, 10 dari 20 penumpang yang tercebur ke waduk akibat perahu terbalik Sabtu (15/5/2021) siang lalu adalah keluarga besarnya. Mustakim dan keluarga sudah merencanakan untuk berwisata dengan keluarga besar usai halal bihalal dengan kerabat dekat.
Perahu yang ditumpangi oleh 10 orang dari keluarga besar Mustakim. Kemudian ditambah lagi oleh pengelola perahu sejumlah penumpang yang baru saja tiba. Mereka akan diantar ke warung apung yang berjarak sekitar 100 meter dari pinggir waduk.
Baru setengah perjalanan, beberapa orang sengaja selfie di pucuk perahu hingga perahu terguling. Mustakim bersama kedua anak, istri serta adiknya ikut tenggelam. Mustakim sempat berpegangan bibir perahu yang mengambang terbalik sambil menggendong anak keduanya yang berusia dua tahun.
Sementara istri Mustakim berhasil meraih tubuh anaknya hingga ikut terselamatkan. Namun Niken justru tidak terselamatkan. Sebelum dimakamkan, jenazah Niken Safitri disalatkan di masjid setempat. Kedua orang tua Niken mengaku ikhlas atas kepergian anak pertamanya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo