“Jujur saja, mendirikan wedangan Omahe Dewe ini untuk mengobati rasa kangen ke orang tua. Jadi untuk merasakan masakannya ga perlu pulang,” ujarnya.
Sisi lain, prajurit Raider yang pernah mengikuti misi perdamaian Unifil di Lebanon pada tahun 2018 ini berharap adanya wedangan Omahe Dewe bisa menjadi jembatan bagi orang-orang berasal dari desa yang tinggal di kota tak harus pulang ke kampung untuk menikmati masakan khas desa.
Sementara, kecintaannya terhadap kuliner sudah muncul sejak dia berada di bangku sekolah, STM Muhammadiyah 1 Wonosari Gunungkudul. Nah selama mengeyam pendidikan di STM, James hidup mandiri dengan indekost.
Dari situlah, ia mulai mengenal urusan dapur. Karena harus masak sendiri. “Saya suka masak ya mulai saat kost. Ketika saya sekolah di STM Muhammadiyah Gunungkidul. Banyak lah yang dimasak,” ujarnya yang saat di STM selalu mendapatkan 3 besar ranking kelas 1, 2 dan 3.
Editor : Ahmad Antoni
prajurit tni bisnis kuliner kota semarang latihan tempur wedangan tentara nasional indonesia batalyon infanteri
Artikel Terkait